Melawan Miskin Pikiran (Memenangkan Pertarungan Hidup Ala Kang Hasan)

Buku Melawan Miskin Pikiran yang ditulis oleh Hasanudin Abdurakhman merupakan salah satu buku favorit saya sekaligus saya rekomendasikan kepada anda. Sebelum mengulas lebih jauh, perlu diketahui bahwa buku melawan miskin pikiran ini terdiri dari dua jilid, yaitu jilid I dan jilid II. Buku jilid II saya telah mereviewnya dan anda bisa membacanya di postingan blog ini.

Melawan miskin pikiran  jilid I ini memiliki pembahasan yang dikemas ke dalam 4 bab : melawan miskin pikiran dengan pendidikan, dengan akal sehat, dan dengan kedisiplinan. Mengkayakan pikiran ala kang hasan; lawanlah lewat empat jalan : pendidikan, akal sehat, dengan kedisiplinan, dan kerja.

Saya sendiri mencatat beberapa kalimat yang saya pikir menarik. Berikut beberapa kutipan yang saya pilihkan buat kawan semua!

Mengajarkan Kenikmatan Belajar (hlm. 29)

“Banyak orang tua yang sukses menjalani hidup mereka sendiri, tetapi gagal mengantarkan anak menjadi orang suskses”

“Biarkan anak-anak tumbuh dan berkembang sesuai bakat dan minat mereka. Tugas orang tua hanyalah membantu mereka mengembangkan minat dan bakat. Antarkan anak untuk menjalani dan menikmati proses belajarnya.”

Menjadi Muslim (hlm. 88)

“Menjadi muslim itu tidak mubazir. Segala sesuatu yang ada di sekitar kita adalah rahmat Allah yang tidak boleh kita sia-siakan. Sesungguhnya, ada hak orang lain dalam rahmat Allah yang tidak kita pakai.”

Nilai Pekerjaan Kita (hlm. 188)

“Tak penting apa jabatan atau jenis pekerjaan kita. Yang penting adalah kita mengerjakannya dengan baik sehingga pekerjaan itu bermanfaat untuk sesuatu yang lebih besar.”

Penutup

Buku melawan miskin pikiran ini menarik. “Miskin harta itu gampang sembuhnya, cukup dengan bekerja.Tetapi, kebanyakan orang itu bukan miskin harta;mereka miskin pikiran!” Demikian kang Hasan mengungkapkan dan mendeskripskian buku ini mengutip “filosofi”sederhana dari emaknya.

Penyakit “miskin pikiran” inilah yang sesungguhnya hingga kini menjangkiti banyak kalangan di Indonesia dan masih belum bisa disembuhkan,apalagi dibabat habis.Miskin pikiran membuat orang terhambat meraih sukses dalam kehidupan. Buku ini mengajak kita mengubah pola-pikir (Mindset) untuk lebih kreatif.lebih inovatif,dan lebih berani membuat berbagai terobosan baru yang radikal dalam menyiasati dan mengatasi berbagai problem yang kita hadapi.terutama dalam dunia pendidikan,dunia kerja,dan sikap beragama.

Keterangan cover buku : Cetakan III, Desember 2016, penerbit Nuansa cendikia, ISBN 978-602-350-250-9.